
AGRIKAN.ID – Inovasi dan adaptasi yang cermat merupakan resep PT Krom Bank Indonesia Tbk dalam upaya memperkuat posisinya dalam lanskap perbankan digital di Indonesia tahun 2025.
Perbankan digital merupakan perbankan yang dalam menjalankan aktivitasnya menggunakan sarana elektronik atau digital milik bank dan/atau melalui media digital milik nasabah. Dengan smartphone atau perangkat digital lainnya, nasabah bisa bertransaksi dengan aman, kapan saja dan di mana saja.
Di Indonesia, kehadiran perbankan minim kantor fisik tersebut bermula saat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan Peraturan OJK Nomor 19 Tahun 2014 tentang Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif. Peraturan tersebut diundangkan di Jakarta, 19 Nopember 2014.
Kemudian kerangka regulasi bank digital diperkuat dengan Peraturan OJK Nomor 12 Tahun 2021 tentang Bank Umum. Peraturan tersebut ditetapkan dan diundangkan di Jakarta, 30 Juli 2021.
Secara resmi, OJK mendefinisikan bank digital sebagai bank umum Berbadan Hukum Indonesia (BHI) yang menyediakan dan menjalankan kegiatan bisnis mereka melalui platform digital dengan tetap memiliki Kantor Pusat (KP) atau menggunakan kantor fisik terbatas. Nasabah bisa membuka rekening, melakukan transaksi, akses kredit, dan berinvestasi melalui platform daring yang lancar.
Sampai dengan awal 2025, jumlah bank digital di Indonesia sebanyak 17, tertinggi di Asia Tenggara. Salah satunya, PT Krom Bank Indonesia Tbk dengan slogan Lihat Uangmu Tumbuh Setiap Hari. Bank digital yang menargetkan generasi muda ini menekankan pada potensi pertumbuhan dana nasabah.
Inovasi produk dan layanan Krom Bank
Sebagai bagian dari Grup Kredivo, Krom Bank terus memperkuat posisinya sebagai bank digital yang relevan dengan dinamika kebutuhan keuangan masyarakat masa kini. Perilaku masyarakat saat ini, terutama Milenial dan Generasi Z, menuntut kecepatan, fleksibilitas, kepastian, dan transparansi.
Salah satu inovasi Krom Bank adalah produk deposito yang fleksibel. Selain bisa menikmati bunga deposito yang bisa mencapai 8,75% per tahun, nasabah juga bisa mencairkan depositonya sebelum jatuh tempo tanpa terkena denda atau penalti, ketika nasabah membutuhkan dana secara darurat.
Pencairan dana deposito tersebut dapat dilakukan dalam waktu yang singkat, dalam hitungan menit. Dengan kondisi layanan tersebut, nasabah bisa mengelola keuangannya secara praktis dan fleksibel.
Lihat juga: Hilirisasi pertanian dengan pendekatan agribisnis
Jangan heran jika deposito Krom Bank digemari masyarakat. Jumlah deposito Krom Bank secara year to date (YTD), yaitu pada tahun 2025 sampai pada posisi 31 Maret 2025, meningkat sekitar 41,6%.
Di samping itu, Krom Bank juga menghadirkan produk pinjaman berbasis teknologi sehingga bisa mempermudah akses kredit. Meski penyaluran kreditnya tetap cermat, tetapi perlu kemudahan.
Selain itu, untuk menjaga keamanan data dan transaksi, Krom Bank menerapkan ISO 27001:2022, yaitu Sistem Manajemen Keamanan Informasi (Information Security Management System/ISMS).
ISO 27001:2022 merupakan standar internasional untuk ISMS yang dikembangkan International Organization for Standardization (ISO) dan International Electrotechnical Commission (IEC). Standar tersebut menyediakan kerangka kerja bagi organisasi untuk mengelola risiko keamanan informasi secara sistematis dan efektif, memastikan kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan informasi.
Nasabah terlindungi dengan protokol keamanan berlapis, termasuk penggunaan PIN (Personal Identification Number), OTP (One-Time Password), dan password untuk mencegah akses tidak sah ke aplikasi maupun transaksi. Dengan protokol keamanan tersebut, menurut Anton Hermawan, Presiden Direktur Krom Bank, nasabah tak perlu khawatir ketika menggunakan layanan Krom Bank.
Memperluas akses keuangan bagi UMKM
Jumlah UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Indonesia sampai awal tahun 2025, menurut Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, sekitar 64 juta unit usaha. Jenis usahanya tersebar di berbagai sektor seperti perdagangan, manufaktur, pertanian, kuliner, dan kerajinan tangan.
Boleh dikatakan, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai sekitar 60% dan menyerap hampir 97% tenaga kerja. Sementara itu, sumbangannya terhadap total ekspor nasional mencapai sekitar 15,7%.
Dengan memperluas akses keuangan bagi UMKM, Krom Bank turut memperkuat inklusi keuangan, yang menjadi fondasi penting untuk memastikan layanan keuangan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat. Pada saat ini, tingkat inklusi keuangan di Indonesia baru mencapai sekitar 88,7%.
Lihat juga: Program MBG ciptakan pasar baru bagi petani
Dengan menggandeng UMKM yang bermasa depan cerah, Krom Bank bisa turut mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Bukan saja dalam bentuk penyaluran kredit yang cermat, tetapi juga fasilitas transaksi yang aman, kapan saja dan di mana saja, dengan digitalisasi bagi UMKM.
Selain itu, bisa merangsang UMKM berinvestasi di Krom Bank, misalnya melalui produk deposito. Dengan tenor (periode jatuh tempo) 14-180 hari, setoran awal minimal Rp100 ribu, bunga yang bersaing, dan fasilitas pencairan awal tanpa denda, tentu deposito tersebut sangat menggiurkan.
Apalagi terdapat fitur buat hingga 20 deposito untuk beragam tujuan sehingga memudahkan UMKM mengelola dananya. Nasabah bisa memilih tenor deposito sesuai dengan rencana keuangan mereka.
Adaptasi terhadap dinamika ekonomi global
Ketidakpastian global akibat ketegangan geopolitik, kebijakan proteksionisme, dan fluktuasi harga komoditas meningkatkan volatilitas pasar, dapat berdampak pada stabilitas perbankan digital. Dalam kondisi demikian, melakukan adaptasi terhadap dinamika ekonomi global menjadi sangat penting.
Penyesuaian yang saksama dalam menghadapi dinamika tersebut dapat dilakukan antara lain melalui manajemen risiko yang proaktif dan diversifikasi aset untuk menjaga ketahanan finansial.
Analisis berbasis data dan respon cepat terhadap perubahan kebijakan global, menurut Anton Hermawan, menjadi faktor kunci dalam memitigasi (tindakan mengurangi dampak) risiko dan memastikan stabilitas operasional Krom Bank berjalan lancar di tengah dinamika ekonomi global.
Dengan melaksanakan adaptasi terhadap dinamika ekonomi global, memperluas akses keuangan bagi UMKM, serta menjalankan inovasi produk dan layanan secara holistis, Krom Bank dapat terus memberikan nilai tambah kepada nasabah dan memperkuat posisi dalam industri perbankan digital.
Syatrya Utama | Email: syatrya_utama@yahoo.com
Referensi:
- https://krom.id/.
- https://mutucertification.com/sertifikasi-iso-27001-2022/.
- Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12 Tahun 2021 tentang Bank Umum.
- Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 19 Tahun 2014 tentang Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif.
- Riset data, fakta, dan informasi di antaranews.com, bi.go.id, cnbcindonesia.com, djpb.kemenkeu.go.id, ekon.go.id, finansial.bisnis.com, finpay.id, fintechnews.id, idnfinancials.com, infobanknews.com, itrade.cgsi.co.id, datareportal.com, keuangan.kontan.co.id, money.kompas.com, rri.co.id, swa.co.id, tempo.co, dan ums.ac.id.
Lihat Ebook: Panduan Praktis Menulis Artikel