ayam kampung petelur super UMMChick
Suyatno, ayam kampung petelur super UMMChick, dan Eggnic. Sumber foto: Agus N/reportasemalang.com.

AGRIKAN.ID – Ayam kampung petelur super UMMChick mampu menghasilkan telur lebih dari 60% HDP (Hen Day Production). HDP merupakan salah satu parameter mengukur produktivitas telur.

HDP dihitung berdasarkan produksi telur harian dibagi dengan jumlah ternak ayam (unggas) yang masih produktif untuk bertelur dikalikan dengan 100%.

Misalnya, seorang peternak memelihara 100 ekor ayam kampung petelur super UMMChick yang masih produktif. Setiap harinya peternak dapat memungut telur minimal 60 butir. Dari data ini, terlihat bahwa 100 ekor ayam kampung petelur itu dapat menghasilkan telur minimal 60% HDP.

Lihat juga: Mengenal ayam kampung pedaging

Biasanya, dari data HDP, peternak bisa menghitung produksi telur tahunan. Dengan 60% HDP, berarti  seekor ayam kampung petelur super bisa menghasilkan minimal 219 butir telur per tahun.

“(Ayam kampung petelur super) mampu (menghasilkan) telur lebih (dari) 60% HDP. Kalau ayam kampung biasa 40% saja kurang,” kata Suyatno, dosen Fakultas Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), sebagaimana dikutip dari beritajatim.com, Selasa, 21 Mei 2024.

Ayam kampung petelur super ini bisa bertelur tanpa pejantan. Selain itu, ayam kampung tersebut tidak mempunyai sifat mengeram sehingga bisa bertelur setiap hari seperti halnya ayam ras petelur.

Dengan memelihara ayam kampung petelur super, para peternak bisa meningkatkan pendapatan mereka. Apalagi permintaan telur ayam kampung tinggi, sementara pasokannya belum mencukupi.

Penelitian ayam kampung petelur super

Suyatno mulai melakukan penelitian 2019 untuk disertasi doktornya. Kemudian, Selasa, 21 Mei 2024, ia meraih gelar doktor dengan disertasi, Pembentukan Strain Baru Final Stock Ayam Kampung Petelur Super dari Empat Tetua Ayam Kampung Melalui Seleksi dan Pengaturan Jalur Perkawinan.

Riset itu melalui seleksi dan pengaturan jalur perkawinan empat tetua ayam kampung, yaitu ayam kampung putih, ayam kampung lurik merah, ayam kampung rupane, dan ayam kampung wareng.

Proses seleksi ayam kampung petelur super dimulai dari kakek buyut (great grand parent stock, GGPS), kemudian kakek nenek (grand parent stock, GPS), ayah ibu (parent stock, PS), sampai anak ayam sebar (final stock, FS). Selain melalui seleksi, dilakukan juga pengaturan jalur perkawinannya.

“Istilahnya kita mulai dari (GGPS), kita seleksi ditemukan (GPS), diseleksi lagi jadi (PS), sampai akhirnya (FS). Ini saya katakan, juga penguji, ayam ini satu-satunya di muka bumi, ayam kampung petelur super dengan jalan yang kami miliki,” katanya, sebagaimana dikutip dari beritajatim.com.

“Istilahnya ini ayam untuk komersial, tapi yang versi kampung. Ditiru masyarakat juga mudah, karena ibaratnya ada 28 jalur perkawinan, ini tinggal 10 jalan yang sudah pas, pasti hasilnya seperti ini. Akhirnya malah bisa (bertelur) tanpa pejantan, final stock yang saya temukan ini,” katanya.

Lihat juga: Telur ayam, senjata halau stunting

“Telurnya masih khas ayam kampung. Secara bentuk, warna, dan kualitasnya masih murni ayam kampung,” kata Suyatno sebagaimana dikutip dari teknologi.bisnis.com, Selasa, 21 Mei 2024.

Warna kulit (kerabang atau cangkang) telurnya putih kecokelatan dan bentuknya khas. Menurut Suyatno, kalau ada yang mengatakan kulit telur ayam kampung sangat putih, itu bukan telur ayam kampung tapi telur ayam arab. Cangkang telur ayam kampung juga putih tapi putih kecokelatan.

Dalam penelitian ini, Suyatno fokus pada peningkatan produksi telur. Belum pada berat telur atau bobot badan ayam petelurnya. “Penelitian itu harus fokus, tahap sekarang produksi telur dulu. Setelah benar benar selesai, bisa ke seleksi lain untuk meningkatkan berat telur misalnya,” jelasnya.

Menyumbang ilmu untuk masyarakat

Final stock ayam kampung petelur super hasil riset Suyatno ini diberi nama UMMChick petelur.

“Kami temukan hanya 2 ekor yang paling bagus atau final stock, kami beri nama UMMchick petelur,” katanya.

“Orang Indonesia suka telur ayam kampung. Kita punya plasma nutfah yang banyak dan tidak termanfaatkan. Kita bisa hasilkan ayam kampung super yang mampu produksi telur banyak seperti ayam ras,” katanya.

“Kami menjamin bahwa strain UMMChick ini bagus dan potensial karena sumber genetik masih terjaga dan dipelihara secara luas di Jawa Timur,” jelasnya sebagaimana dikutip dari umm.ac.id.

“Namun, produk ini belum kita patenkan. Saran dari penguji, diminta menyumbang ilmu saja untuk masyarakat. Jadi mungkin saja tidak dipatenkan karena jalan ini juga sudah gampang untuk ditiru,” katanya sebagaimana dikutip dari beritajatim.com.

Bahkan UMM akan menyosialisasi hasil penelitian tersebut kepada masyarakat yang ingin berternak ayam kempung petelur super UMMChick.

Lihat juga: Telur, sumber protein terbaik keluarga

UMM sudah menjual telur ayam UMMChick dengan merek dagang Eggnic atau telur organik. Hal ini dapat menjadi salah satu ladang usaha UMM karena tingginya permintaan telur ayam kampung.

Seorang penguji, Asmah Hidayati, menyarankan kepada Suyatno untuk melanjutkan penelitian ini sehingga produktivitas UMMChick bisa lebih tinggi lagi.

“Kalau nanti bisa menciptakan strain dengan tingkat produktivitas 100% (HDP) tentu akan lebih bagus lagi. Ini juga pasti dibutuhkan masyarakat luas,” kata Asmah sebagaimana dikutip dari umm.ac.id

Apalagi dalam penelitiannya, Suyatno sudah berhasil menemukan ayam kampung yang mampu menghasilkan telur dengan 76% HDP.

Produktivitas telur berdasarkan HDP banyak digunakan peternak ayam petelur untuk mengevaluasi kinerja usahanya. Biasanya, produktivitas ayam petelur yang bagus itu 80% sampai lebih 90% HDP.

Dengan penemuan ayam kampung petelur super UMMChick ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan peternak ayam kampung dan masyarakat mudah mendapatkan telur ayam kampung.

Syatrya Utama | Email: syatrya_utama@yahoo.com

Lihat Ebook: Panduan Praktis Menulis Artikel

Referensi:

  1. https://www.umm.ac.id/id/berita/ummchick-petelur-jenis-ayam-baru-ciptaan-dosen-umm.html.
  2. https://beritajatim.com/disertasi-mahasiswa-umm-hasilkan-final-stock-ayam-kampung-petelur-super.
  3. https://teknologi.bisnis.com/read/20240521/84/1767452/dosen-umm-berhasil-kembangkan-ayam-kampung-super-ini-kemampuannya.
  4. https://www.hendrikaprawi.com/2021/01/cara-menghitung-hdp-hhp-fcr-ayam-petelur.html#gsc.tab=0.