AGRIKAN.ID – Menyajikan berita pertanian yang akurat, efektif, dan optimal di media online sangat bermanfaat.
Dengan tulisan yang akurat, efektif, dan optimal diharapkan dapat meningkatkan jumlah pembaca.
Apalagi berita pertanian dengan target pembaca antara lain petani, penyuluh, birokrat, akademisi, ilmuwan, dan masyarakat luas seperti berita pertanian yang disajikan Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Kementerian Pertanian (Kementan).
Chetty Meitrianty, Pengelola Kehumasan di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang, BPPSDMP, Kementan, adalah salah seorang penulis berita pertanian. Meski sudah berpengalaman menulis berita pertanian, ibu dua anak itu terus belajar untuk menghasilkan tulisan yang akurat, efektif, dan optimal.
“Saya mencoba belajar terus menulis yang baik sesuai dengan kaidah,” tulisnya melalui email, Sabtu, 23 Oktober 2021. Ia peserta Workshop Jurnalistik Penulisan Berita di BPPSDMP, Kamis, 7 Oktober 2021.
Sarjana Administrasi Negara dari Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, itu menulis berita dari BBPP Lembang, baik berita pelatihan, kunjungan, dan kegiatan lainnya.
“Saya ingin selalu menyampaikan aktivitas lembaga (kepada publik),” tulis Master Komunikasi dari Penyuluhan dan Komunikasi Pembangunan Universitas Gajah Mada (UGM), itu. Ia mendapat beasiswa dari Kementan untuk mendalami bidang komunikasi pertanian di UGM sehingga bergelar Master.
Selama ini, kelahiran Surabaya, 18 Mei 1980, itu menulis berita lempang (hardnews), yaitu memberi tahu pembaca tentang fakta peristiwa atau pendapat kepada pembaca. Juga berita feature, yaitu berita yang selain memberi tahu, juga memberi pemahaman fakta peristiwa atau pendapat kepada pembaca.
Dalam mengunggah berita pertanian di web BBPP Lembang, Chetty sudah terbiasa menyertakan kata kunci supaya tulisannya mudah dicari pembaca melalui mesin penelusuran (Google Penelusuran).
Berita pertanian yang akurat dan efektif
Seperti dikatakan Dedi Nursyamsi, Kepala BPPSDMP, Kementan, Kamis, 7 Oktober 2021, ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan berita pertanian, yaitu berita itu harus akurat dan efektif.
Berita akurat itu berarti penulisnya memahami materi atau substansi yang akan disampaikan kepada pembaca. Dengan menguasai substansi yang akan disampaikan kepada publik, berita pertanian yang disajikan akan mudah dimengerti pembaca. Informasi yang disampaikan akurat, tidak akan salah tafsir.
Chetty memahami hal itu. Ia akan sangat lancar menulis berita pertanian jika menguasai substansi yang akan ditulis. Tetapi jika tidak menguasai substansi atau tidak langsung hadir pada kegiatan yang akan ditulis, ia merasakan tidak mudah menulis berita. Tetapi ia berusaha menyajikan tulisan yang akurat.
Karena itulah, sebelum diunggah di web, menurut Chetty, biasanya tulisannya disunting dulu oleh seniornya agar berita pertanian yang akan disampaikan kepada publik itu benar-benar akurat.
Tetapi selain berita pertanian harus akurat, juga harus efektif. Dengan tulisan yang efektif, pembaca bukan saja mudah memahami berita pertanian, tetapi juga enak membaca berita pertanian tersebut.
Keefektifan berita pertanian ini berhubungan dengan cara penulisan atau penyampaian. Judul, kalimat, paragraf, subjudul, alur pikiran, dan sebagainya benar-benar komunikatif dengan bahasa yang populer.
Berita pertanian yang akurat dan efektif ini biasa dilabeli dengan berita pertanian yang enak dibaca. Sebagai penulis, kita terus-menerus belajar untuk menyajikan berita pertanian yang enak dibaca ini.
Berita pertanian yang optimal
Jika berita pertanian itu akan diunggah di web atau blog, tidak cukup hanya enak dibaca, tetapi juga harus optimal.
Sederhananya begini. Jika kita mencari informasi melalui mesin penelusuran (search engine), dalam hal ini Google Penelusuran, kita akan mengetik beberapa kata untuk mencari informasi yang dibutuhkan.
Google mencoba menyajikan hasil yang berkualitas tinggi. Hasil yang terbaik, biasanya muncul di halaman pertama, ditentukan oleh banyak faktor, termasuk lokasi, bahasa, perangkat, dan sebagainya.
Tentu kita berharap dari hasil penyajian Google itu, berita pertanian yang kita tulis masuk ke dalam halaman pertama pencarian, yaitu 10 besar, sehingga mempunyai peluang untuk diklik pembaca.
Salah satu cara agar berita pertanian bisa masuk ke halaman pertama pencarian adalah pengoptimalan mesin penelusuran (search engine optimization, SEO). Yaitu pemilihan dan penempatan kata kunci.
Dalam praktik SEO, kata kunci itu harus ditempatkan pada judul berita pertanian. Selain memudahkan pencarian, kata kunci pada judul ini bisa mengundang minat pembaca untuk mengeklik berita tersebut.
Selain ditempatkan pada judul, kata kunci juga ditempatkan pada paragraf pertama, subjudul, dan disebar di naskah yang memang relevan. Bisa juga ditempatkan pada nama file foto pelengkap berita.
Sebagai informasi, Google selalu menelusuri web untuk mencari halaman baru atau yang diperbaharui. Hasil penelusuran tersebut disimpan (diindeks) Google di dalam database yang besar. Kemudian, jika ada pengguna yang mencari informasi yang disimpan, Google akan menyajikan di halaman pencarian.
Bayangkan jika berita pertanian yang kita unggah di web selalu muncul di halaman pertama karena kita melakukan SEO yang tepat dan relevan, tentu pembaca berita yang disajikan bakal semakin banyak.
Nah, di sinilah pentingnya SEO sehingga berita pertanian yang diunggah tidak hanya akurat dan efektif, tetapi juga optimal. Diharapkan, berita pertanian yang demikian dapat menambah jumlah pembaca.
Pengoptimalan berita pertanian
Lantas kapan sebaiknya pengoptimalan berita pertanian itu? Apakah setelah menghasilkan berita pertanian yang akurat dan efektif atau dimulai sejak awal menulis berita pertanian tersebut?
Ada yang menulis dulu berita pertanian yang akurat dan efektif, kemudian baru mengoptimalkannya. Penulis seperti ini biasanya fokus untuk memenuhi kebutuhan pembaca dulu, belum mesin penelusuran.
Pengoptimalan dilakukan bersamaan dengan penyuntingan berita pertanian yang akurat dan efektif. Saat penyuntingan, penulis memilih dan menempatkan kata kunci pada tempat yang tepat dan relevan.
Setelah penyuntingan, berita pertanian yang akurat dan efektif itu menjadi akurat, efektif, dan optimal.
Tetapi ada juga penulis yang dari awal memilih kata kunci yang tepat dan relevan. Kemudian pada saat menulis berita pertanian, kata kunci itu langsung ditempatkan pada tempat yang tepat dan relevan.
Dengan demikian, berita pertanian yang dihasilkan langsung berita yang akurat, efektif, dan optimal. Meskipun setelah semua tulisan itu selesai, penulis tetap menyunting tulisannya agar semakin bagus.
Jadi, pengoptimalan berita pertanian boleh dilakukan bertahap atau langsung. Yang penting, sebagai penulis harus berpikir dan bertindak menghasilkan berita pertanian yang akurat, efektif, dan optimal.
Dalam upaya mengoptimalkan berita pertanian yang akurat dan efektif, Chetty berusaha menyertakan kata kunci yang tepat dan relevan pada saat mengunggah berita pertanian di web BBPP Lembang.
“(Dalam) meng-upload tulisan kami di web BBPP Lembang, saya selalu sertakan kata kuncinya supaya (tulisan yang kami unggah) kata super admin web kami mudah dicari di search engine,” tulis Chetty.
Syatrya Utama | Email: syatrya_utama@yahoo.com